MEMBRAN RO | TIPE MEMBRAN REVERSE OSMOSIS | FILMTECH | TORAY | CSM - Teh Celup Angkak | Template KompiFlexible-v8

Teh Celup Angkak | Template KompiFlexible-v8

“Jangan saling membenci, jangan saling memusuhi, dan jangan memutus hubungan. Jadilah kalian hamba Allah yang saling bersaudara. Tidak diperbolehkan seorang Muslim memboikot sesamanya selama lebih dari tiga hari” (HR. Muslim dan Tirmidzi)

MEMBRAN RO | TIPE MEMBRAN REVERSE OSMOSIS | FILMTECH | TORAY | CSM |  JAKARTA | BEKASI | BANDUNG | SURABAYA


TIPE MEMBRAN REVERSE OSMOSIS | 081809064845 | jual membran ro | filmtech | | ro untuk industri

Membran untuk kebutuhan komersial harus memiliki sifat permeabilitas yang tinggi terhadap air dan memiliki derajat semipermeabilitas yang tinggi dalam arti laju transportasi air melewati membran harus jauh lebih tinggi dibandingkan laju transportasi ion-ion yang terlarut dalam umpan.  Membran juga harusmemiliki ketahanan (stabil) terhadap variasi pH dan suhu. Kestabilan dari sifat-sifat tersebut dalam periode waktu dan kondisi tertentu dapat didefinisikan sebagai umur membran yang biasanya berkisar antara 3-5 tahun.

Membran RO bertindak sebagai barrier yang bersifat semi permeable yang dengan mudah melewatkan komponen secara selektif (pelarut, biasanya air) dan menghalangi zat terlarut secara parsial maupun keseluruhan. Air akan berpindah dari sisi umpan ke sisi permeat dengan proses difusi dengan tekanan sebagai driving force. Gradien potensial kimia pada membran menghasilkan driving force yaitu gradien potensial kimia zat terlarut, biasanya berupa perbedaan konsentrasi dan gradien potensial kimia pelarut, biasanya berupa perbedaan tekanan yang mendorong larutan untuk melewati membran.

Tekanan operasi pada membran RO berkisar antara 3,4-60 bar. Proses yang terjadi pada membran RO merupakan proses hiperfiltrasi yang dapat menahan komponen-komponen seperti bakteri, garam, gula, protein, serta komponen lain yang memiliki berat molekul lebih dari 150-250 daltons. Tipe membran RO dibagi menjadi dua kategori yaitu,

•    membrane asimetrik yang terdiri dari satu jenis polimer dan
•    membran komposit dengan lapisan tipis (thin film composite membrane) yang terdiri dari dua atau lebih jenis lapisan polimer.

Membran asimetrik memiliki lapisan permselektif yang sangat tipis (0.1-1 ƒÊm) pada bagian permukaannya yang berpengaruh pada fluks serta selektifitas dari membran. Lapisan bawah berupa lapisan penyangga berpori merupakan penyangga mekanis yang tidak terlalu berpengaruh pada proses pemisahan. Membran komposit dengan lapisan tipis (Thin film composite membrane) terdiri dari lapisan polimer yang sangat tipis bertindak sebagai barrier yang menghasilkan fluks air tinggi. Biasanya lapisan ini menggunakan jenis polimer yang berbeda dengan lapisan permukaan. Membran RO yang paling sering digunakan dalam industri pemurnian air adalah membran yang berbahan selulosa asetat (CA), selulosa triasetat (CTA), dan poliamida (PA).

MEMBRAN RO | TIPE MEMBRAN REVERSE OSMOSIS | FILMTECH | TORAY | CSM

MEMBRAN RO | TIPE MEMBRAN REVERSE OSMOSIS | FILMTECH | TORAY | CSM |  JAKARTA | BEKASI | BANDUNG | SURABAYA


TIPE MEMBRAN REVERSE OSMOSIS | 081809064845 | jual membran ro | filmtech | | ro untuk industri

Membran untuk kebutuhan komersial harus memiliki sifat permeabilitas yang tinggi terhadap air dan memiliki derajat semipermeabilitas yang tinggi dalam arti laju transportasi air melewati membran harus jauh lebih tinggi dibandingkan laju transportasi ion-ion yang terlarut dalam umpan.  Membran juga harusmemiliki ketahanan (stabil) terhadap variasi pH dan suhu. Kestabilan dari sifat-sifat tersebut dalam periode waktu dan kondisi tertentu dapat didefinisikan sebagai umur membran yang biasanya berkisar antara 3-5 tahun.

Membran RO bertindak sebagai barrier yang bersifat semi permeable yang dengan mudah melewatkan komponen secara selektif (pelarut, biasanya air) dan menghalangi zat terlarut secara parsial maupun keseluruhan. Air akan berpindah dari sisi umpan ke sisi permeat dengan proses difusi dengan tekanan sebagai driving force. Gradien potensial kimia pada membran menghasilkan driving force yaitu gradien potensial kimia zat terlarut, biasanya berupa perbedaan konsentrasi dan gradien potensial kimia pelarut, biasanya berupa perbedaan tekanan yang mendorong larutan untuk melewati membran.

Tekanan operasi pada membran RO berkisar antara 3,4-60 bar. Proses yang terjadi pada membran RO merupakan proses hiperfiltrasi yang dapat menahan komponen-komponen seperti bakteri, garam, gula, protein, serta komponen lain yang memiliki berat molekul lebih dari 150-250 daltons. Tipe membran RO dibagi menjadi dua kategori yaitu,

•    membrane asimetrik yang terdiri dari satu jenis polimer dan
•    membran komposit dengan lapisan tipis (thin film composite membrane) yang terdiri dari dua atau lebih jenis lapisan polimer.

Membran asimetrik memiliki lapisan permselektif yang sangat tipis (0.1-1 ƒÊm) pada bagian permukaannya yang berpengaruh pada fluks serta selektifitas dari membran. Lapisan bawah berupa lapisan penyangga berpori merupakan penyangga mekanis yang tidak terlalu berpengaruh pada proses pemisahan. Membran komposit dengan lapisan tipis (Thin film composite membrane) terdiri dari lapisan polimer yang sangat tipis bertindak sebagai barrier yang menghasilkan fluks air tinggi. Biasanya lapisan ini menggunakan jenis polimer yang berbeda dengan lapisan permukaan. Membran RO yang paling sering digunakan dalam industri pemurnian air adalah membran yang berbahan selulosa asetat (CA), selulosa triasetat (CTA), dan poliamida (PA).
Load Comments

Notifications

Disqus Logo