METODE ANALISIS OKSIGEN TERLARUT (DO/DISSOLVED OXYGEN) METODE WINKLER | HARGA DO METER - Teh Celup Angkak | Template KompiFlexible-v8

Teh Celup Angkak | Template KompiFlexible-v8

“Jangan saling membenci, jangan saling memusuhi, dan jangan memutus hubungan. Jadilah kalian hamba Allah yang saling bersaudara. Tidak diperbolehkan seorang Muslim memboikot sesamanya selama lebih dari tiga hari” (HR. Muslim dan Tirmidzi)

 METODE ANALISIS OKSIGEN TERLARUT  

Metoda titrasi dengan cara Winkler

Prinsipnya dengan menggunakan titrasi iodometri.  Sampel yang akan dianalisis terlebih dahulu ditambahkan larutan MnCl2den Na0H-KI, sehingga akan terjadi endapan Mn02. Dengan menambahkan H2SO4 atan HCl maka endapan yang terjadi akan larut kembali dan juga akan membebaskan molekul iodium (I2) yang ekivalen dengan oksigen terlarut. Iodium yang dibebaskan ini selanjutnya dititrasi dengan larutan standar natrium tiosulfat (Na2S2O3) dan menggunakan indikator larutan amilum (kanji). Reaksi kimia yang terjadi dapat dirumuskan:

MnCI2+ NaOH  ==> Mn(OH)2 + 2 NaCI
2 Mn(OH)2 + O2 ==>   2 MnO2 + 2 H20
MnO2+ 2 KI + 2 H2O ==>    Mn(OH)2+ I2 + 2 KOH
I2 + 2 Na2S2O3 ==>  Na2S4O6 + 2 NaI


Kelebihan dan Kelemahan Metode Winkler

Kelebihan Metode Winkler dalam menganalisis oksigen terlarut (DO) adalah dimana dengan cara titrasi berdasarkan metoda WINKLER lebih analitis, teliti dan akurat  apabila dibandingkan dengan cara alat DO meter. Hal yang perlu diperhatikan dala titrasi iodometri ialah penentuan titik akhir titrasinya, standarisasi larutan tio dan penambahan indikator amilumnya. Dengan mengikuti prosedur yang tepat dan standarisasi tio secara analitis, akan diperoleh hasil penentuan oksigen terlarut yang lebih akurat. Sedangkan cara  DO meter, harus diperhatikan suhu dan salinitas sampel yang akan diperiksa. Peranan suhu dan salinitas ini sangat vital terhadap akurasi penentuan oksigen terlarut dengan cara DO meter. Disamping itu, sebagaimana lazimnya alat yang digital, peranan kalibrasi alat sangat menentukan akurasinya hasil penentuan. Berdasarkan pengalaman di lapangan, penentuan oksigen terlarut dengan cara titrasi lebih dianjurkan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Alat DO meter masih dianjurkan jika sifat penentuannya hanya bersifat kisaran.

METODE ANALISIS OKSIGEN TERLARUT (DO/DISSOLVED OXYGEN) METODE WINKLER | HARGA DO METER

 METODE ANALISIS OKSIGEN TERLARUT  

Metoda titrasi dengan cara Winkler

Prinsipnya dengan menggunakan titrasi iodometri.  Sampel yang akan dianalisis terlebih dahulu ditambahkan larutan MnCl2den Na0H-KI, sehingga akan terjadi endapan Mn02. Dengan menambahkan H2SO4 atan HCl maka endapan yang terjadi akan larut kembali dan juga akan membebaskan molekul iodium (I2) yang ekivalen dengan oksigen terlarut. Iodium yang dibebaskan ini selanjutnya dititrasi dengan larutan standar natrium tiosulfat (Na2S2O3) dan menggunakan indikator larutan amilum (kanji). Reaksi kimia yang terjadi dapat dirumuskan:

MnCI2+ NaOH  ==> Mn(OH)2 + 2 NaCI
2 Mn(OH)2 + O2 ==>   2 MnO2 + 2 H20
MnO2+ 2 KI + 2 H2O ==>    Mn(OH)2+ I2 + 2 KOH
I2 + 2 Na2S2O3 ==>  Na2S4O6 + 2 NaI


Kelebihan dan Kelemahan Metode Winkler

Kelebihan Metode Winkler dalam menganalisis oksigen terlarut (DO) adalah dimana dengan cara titrasi berdasarkan metoda WINKLER lebih analitis, teliti dan akurat  apabila dibandingkan dengan cara alat DO meter. Hal yang perlu diperhatikan dala titrasi iodometri ialah penentuan titik akhir titrasinya, standarisasi larutan tio dan penambahan indikator amilumnya. Dengan mengikuti prosedur yang tepat dan standarisasi tio secara analitis, akan diperoleh hasil penentuan oksigen terlarut yang lebih akurat. Sedangkan cara  DO meter, harus diperhatikan suhu dan salinitas sampel yang akan diperiksa. Peranan suhu dan salinitas ini sangat vital terhadap akurasi penentuan oksigen terlarut dengan cara DO meter. Disamping itu, sebagaimana lazimnya alat yang digital, peranan kalibrasi alat sangat menentukan akurasinya hasil penentuan. Berdasarkan pengalaman di lapangan, penentuan oksigen terlarut dengan cara titrasi lebih dianjurkan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Alat DO meter masih dianjurkan jika sifat penentuannya hanya bersifat kisaran.
Load Comments

Notifications

Disqus Logo